Kali ini pembahasan mengenai ekonomi negara yang akan menjawab kebingungan para siswa terkait APBN terjadi Surplus. Pembahasan ini akan memberikan pengetahuan luas terkait ekonomi negara. Dengan penjelasan penjelasan dibawah ini akan menjawab secara singkat terkait APBN Dinyatakan Surplus Apabila?.
Soal
APBN dinyatakan surplus apabila ….
- Jumlah pendapatan negara dalam satu tahun tidak menentu
- Jumlah pendapatan negara dapat menutup semua belanja negara yang direncanakan
- Jumlah pendapatan negara lebih kecil daripada pengeluaran negara
- Jumlah pendapatan negara lebih besar daripada pengeluaran negara
- Jumlah pendapatan negara tidak dapat menutup semua keperluan negara
Jawaban
Dari pertanyaan diatas jawaban yang tepat yaitu D. Jumlah pendapatan negara lebih besar dari Pengeluaran negara. dibanding dengan jawaban yang lain opsi jawaban D lebih tepat dan benar.
Penjelasan
Surplus merupakan istilah ataupun kalimat yang sering terdengar ataupun populer di dunia ekonomi, keuangan maupun keuntungan Apa sebenarnya itu surplus?. Secara singkat jumlah aset yang melebihi yang telah dimanfaatkan.
Pengertian Surplus Dan APBN
Menurut Investopedia, surplus merupakan kondisi dimana pengaturan barang melebihi pengeluaran. Istilah ini sering digunakan contohnya untuk kelebihan APBN yaitu selisih antara pendapatan negara yang dikeluarkan dalam bentuk pembelajaran negara.
Sedangkan APBN merupakan kepanjangan dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara. APBN ini merupakan rancangan dan catatan penerimaan keuangan dan pengeluaran tahunan yang dilakukan pemerintah selama satu tahun fiskal.
Untuk negara untuk APBN berasal dari beberapa sumber SDM dan SDA yang dimanfaatkan seperti pajak, pinjaman, dana dan pendapatan lainnya. Untuk pengeluaran negara seperti belanja modal, bantuan masyarakat dan lain sebagainya.
APBN berperan penting untuk negara yaitu mengatur keuangan negara baik pengendalian dan pengeluaran agar semaksimal mungkin. Hal tersebut bertujuan untuk mengoptimalkan dana pembangunan negara dan tidak menimbulkan kebocoran keuangan yang mengakibatkan kerugian negara.
Kapan APBN Dinyatakan Surplus?
APBN dinyatakan surplus jika pendapatan negara yang diterima melebihi total belanja yang telah ditetapkan dan diatur dalam anggaran tersebut. Hal demikian tentunya memberikan keuntungan yang besar bagi negara.
Jika Surplus APBN terjadi menjadi hal positif bagi negara karena dapat menggunakan dana tersebut untuk menjalankan program negara tanpa harus berhutang. Selain itu, Surplus APBN dapat digunakan untuk memperbaiki kondisi keuangan negara untuk menghadapi kemungkinan di lain waktu.
Namun kebijakan dalam pengelolaan surplus APBN harus diperhatikan secara menyeluruh agar tidak memberikan dampak buruk bagi seluruh masyarakat perekonomian. Negara Malaysia sudah sejak lama menggunakan jaringan APBN ini sebagai alat perencanaan ekonomi.
Tujuannya Malaysia melakukan hal tersebut sebagai pedoman untuk memastikan dana negara berkembang di dan berkelanjutan untuk memenuhi kebutuhan negara. Selain itu, APBN memberikan rancangan keuangan negara Malaysia guna mengalokasikan dana di berbagai sektor ekonomi yang sedang berjalan.
Demikian penjelasan mengenai surplus APBN dan kemungkinan yang terjadi. APBN dinyatakan surplus apabila pendapatan negara lebih besar dibanding pengeluaran. Sehingga dapat disimpulkan surplus APBN berdampak positif dan memberikan keuntungan bagi negara.