Salah satu bagian dalam ilmu statistik yang menarik untuk dipelajari adalah median. Bersama dengan mean dan modus, median memang menjadi salah satu yang meramaikan perstatistikan. Jadi di bawah ini akan diuraikan beserta contoh soalnya:
Contoh Soal:
Nilai | 4 | 5 | 6 | 7 | 8 | 9 |
Frekuensi | 4 | 6 | 6 | 8 | 7 | 2 |
Median dari data di atas adalah …
A. 5
B. 6
C. 6,5
D. 7
E. 7,5
Jawaban dari pertanyaan di atas adalah: D. 7
Pembahasan Dan Penjelasan:
Ukuran dari pemusatan data adalah terdiri dari tiga, yakni mean, median modus. Karena yang dibahas kali ini adalah tentang median, maka akan diulas secara lebih terperinci. Juga mengenai bagaimana cara menghitung sesuai dengan pertanyaan di atas.
1. Median
Penjelasan tentang pengertian dari median akan dibahas lebih awal sebelum mengurangi cara menghitungnya. Jadi median juga disebut dengan nilai tengah atau pemusatan data. Dimana nanti akan membagi menjadi setengah dari data terkecil dan terbesarnya.
Median merupakan bilangan sentral yang berasal dari kumpulan dalam ukuran pemuda data. Dimana caranya adalah dengan mengatur data dari yang terkecil hingga menemukan pusatnya. Namun ini memudah saat datanya berjumlah ganjil.
Namun saat ada dua data di tengah, maka cara menghitungnya pun akan sedikit berbeda. Karena kesimpulan dari median adalah rata-rata dari kedua data tengah tersebut. Agar lebih paham, maka nanti akan diuraikan contoh bagaimana menghitungnya.
2. Cara Menghitung Median
Setelah mengetahui sekilas tentang apa itu median, maka kali ini akan diuraikan bagaimana cara menghitungnya. Tentu contoh yang akan digunakan kali ini adalah seperti contoh di atas. Karena itu, langsung simak ulasannya.
Sebelum itu, kita pahami dulu rumusnya, untuk N ganjil maka rumusnya adalah Me = X (n+1) /2. Sedang untuk Jumlah N yang genap, maka rumusnya adalah Me = (Xn / 2 + X(n / 2 + 1))/2.
N sendiri adalah jumlah dari frekuensi.
Jadi untuk mendapatkan nilai frekuensi, maka bisa jumlah data pada kolom tersedia. Yakni 4+6+5+8+7+2 = 33, jadi nilai N adalah 33. Maka ini adalah jumlah ganjil sehingga rumus yang digunakan adalah Me = X (n+1)/2.
Me = X 33+1 /2 atau median adalah X 33 ditambah 1 dibagi 2. Jika dijumlahkan maka nilai X adalah 17 atau X17. Me berarti data ke 17, dan untuk mengetahuinya bisa jumlahnya nilai frekuensi hingga berjumlah tujuh belas.
Yakni 4+6=10 lalu +6=16 masih belum mencapai 17 jadi ditambah lagi dengan data setelahnya yakni 8. Maka datai 17 sudah tercapai. Jadi data ke 17 adalah angka di atas nilai frekuensi 8 yakni angka 7. Jadi Mediannya adalah 7.
Jadi saat menghitung ini, maka perhatikan lagi pada tabel yang sudah tersedia dibatas. Sehingga tidak akan bingung dengan penghitungan rumus yang tadintwlah disebut. Dipastikan sekali lagi, bahwa jawaban dari pertanyaan di atas adalah D, yakni 7.
Demikian penjelasan tentang cara untuk menghitung median. Sudah dijelaskan juga bagaimana cara menghitung median dari contoh soal yang disebut dibatas. Sehingga akan lebih mudah dalam memahami cara menjawabnya.