Berikut pembahasan materi tentang pengertian Kalimat Aktif dan Pasif secara lengkap dan detail. Kemudian didalam pembahasan artikel ini terdapat juga jenis, contoh dan ciri ciri kalimat aktif dan pasif.
Jika kalian ingin mengetahui apa yang dimaksud kalimat aktif dan pasif secara terperinci, silahkan simak pembahasannya dibawah ini sampai habis ya!
Pengertian Kalimat Aktif dan Pasif
Sebelum membahas lebih lanjut tentang kalimat aktif dan pasif, kalian harus mengetahui terlebih dahulu mengenai pengertiannya. Ya, memang benar perbedaan dan definisi kalimat aktif dan pasif terdapat pada subjeknya. Yang dimaksud pada kalimat aktif adalah kalimat pada subjeknya aktif melakukan sesuatu atau pekerjaan. Sedangkan pada kalimat pasif adalah subjek yang dikenai sebuah pekerjaan.
Ciri-Ciri
Berikut ciri-ciri kalimat aktif dan pasif yang akan diuraikan sebagai berikut.
Kalimat Aktif
Berikut beberapa ciri-ciri kalimat aktif dibawah ini.
- Subjeknya melakukan suatu tindakan yang akan langsung menuju pada objeknya.
- Diawali pada kata imbuhan Me- atau Ber- didalam predikatnya.
- Terdapat kalimat aktif yang membutuhkan objek.
- Tetapi jika mendapat sebuah predikat subjek ditambah keterangan, maka tidak memerlukan objek.
- Pola selalu berbentuk S-P-O-K atau S-P-K.
Kalimat Pasif
Berikut beberapa ciri-ciri kalimat pasif dibawah ini.
- Subjek yang berada pada sebuah kalimat aktif akan berubah menjadi suatu objek didalam kalimat pasif.
- Memiliki predikat berimbuhan di-, ter-, atau ke-an.
- Kata kerja akan diawali pada kata ganti orang (ku- dan kau-).
Contoh
Berikut contoh kalimat aktif dan pasif yang akan diuraikan sebagai berikut.
Baca Juga : 15 Jenis-Jenis Tanda Baca – Fungsi Beserta Contohnya Secara Umum
Kalimat Aktif
No S P O K 1 Kakak memasak – di Dapur. 2 Bapak Meminum Kopi. – 3 Polisi menangkap maling jemuran kemarin siang.
Kalimat Pasif
No S P O K 1 Tahu itu dimasak – oleh ibu 2 maling jemuran tertangkap oleh polisi kemarin siang. 3 bolaku tertendang adik yang sedang didepanku
Jenis-Jenis
Jenis-jenis kalimat aktif dan pasif yang akan dijelaskan secara lengkap dibawah ini:
Kalimat Aktif
Berikut beberapa macam jenis-jenis kalimat aktif dibawah ini.
1. Verba Tanpa Afiks
Kalimat aktif yang mamakai verba tanpa afiks atau kata kerja dasar secara bebas.
- Contoh pada kalimat aktif verba dasar bebas yaitu:
- Dina duduk di kursi tamu.
- Melani makan ayam bakar di restoran.
- Bagas minum jus anggur saat siang hari.
- Yuli pergi ke jakarta untuk bertugas.
2. Verba Turunan
Kalimat aktif yang mamakai verba turunan.
Verba turunan merupakan kata kerja yang mengalami suatu afiksasi, gabungan proses, reduplikasi atau kata yang berbentuk majemuk. Berikut pembahasan kongkrit verba turunan :
Kalimat aktif mamakai verba berafiks prefiks. Verba berafiks perfiks merupakan sebuah kata kerja yang terdapat imbuhan di bagian awal kata dasar, contohnya: me, ber, men, meng.
Contoh kalimat aktif yang memakai verba turunan:
- Keyla menggambar pegunungan dari foto kakaknya. (kata dasar verba “gambar”)
- Bulan januari ini para buruh mendapat gaji kecil. (kata dasar verba “dapat”)
- Selvi berjalan ke sekolah 5 kilometer dari rumahnya. (kata dasar verba “jalan”)
3. Verba Berduplikasi
Kalimat aktif yang memakai verba berduplikasi. Verba berduplikasi merupakan sebuah kata kerja yang mengalami perulangan kata dasar.
Contoh kalimat aktif yang memakai verba berduplikasi :
- Kalian seharusnya bersakit-sakit dahulu lalu bersenang-senang kemudian. (kata dasar verba “sakit” dan “senang”)
- Ilham melambai-lambaikan tangannya. (kata dasar verba “lambai”)
- Masa lalu yang buruk terus membayang-bayangi fikiran . (kata dasar verba “bayang”)
Baca Juga : 100 Contoh Kalimat Tunggal Beserta Pengertian dan Penjelasannya
4. Verba Majemuk
Kalimat aktif yang memakai verba majemuk. Verba majemuk merupakan kata kerja yang berdasarkan pada dua kata dasar.
Contoh kalimat aktif yang memakai verba majemuk :
- Saya mengucapkan berterimakasih atas pertolonganmu. (kata dasar verba “terima” dan “kasih”)
- Wartawan mencampuradukkan masalah pribadi dengan masalah jabatan. (kata dasar verba “campur” dan “aduk”)
- Sapi itu beranakpinak menjadi 5. (kata dasar verba “anak” dan “pinak”)
Kalimat Pasif
Berikut beberapa macam jenis-jenis kalimat pasif dibawah ini.
1. Verba Berafiks prefiks
Kalimat pasif yang memakai verba berafiks prefiks. Verba berafiks perfiks merupakan kata kerja yang terdapat suatu imbuhan dibagian awal kata dasar, contohnya: di, ter.
Contoh kalimat pasif verba berafiks prefiks:
- Pegunungan foto kakak digambar oleh Keyla. (kata dasar verba “gambar”)
- Bulan januari ini gaji kecil yang didapat oleh para buruh. (kata dasar verba “dapat”)
2. Verba Berduplikasi
Kalimat pasif yang memakai verba berduplikasi. Verba berduplikasi merupakan kata kerja yang mengalami perulangan kata dasar.
Contoh kalimat pasif yang memakai verba berduplikasi:
- Uang dihambur-hamburkan oleh seseorang. ( kata dasar verba “hambur”)
- Bola ditendang-tendang dimas sampai rusak. ( kata dasar verba “tendang” )
- Pikiran yang terus dibayang-bayangi oleh masa lalu. ( kata dasar verba “bayang” )
3. Verba Majemuk
Kalimat pasif yang memakai verba majemuk. Verba majemuk merupakan kata kerja yang berdasarkan pada dua kata dasar.
Contoh kalimat pasif yang memakai verba majemuk:
- Masalah pribadi dan masalah jabatan dicampuradukkan oleh wartawan. (kata dasar verba “campur” dan “aduk”)
- Rumput laut dibudidayakan oleh seseorang yang berada pada sekitar pantai. (kata dasar verba ‘budi’ dan ‘daya’)
- Samsung j2 prime mulai diperjualbelikan produsen di Indonesia pada tahun 2016. (kata dasar verba “jual” dan “beli”)
Baca Juga : Contoh Kalimat Perintah
Itulah pembahasan mengenai kalimat aktif dan pasif, semoga dapat membantu dan bermanfaat untuk kalian yang telah membaca artikel ini.