“Urutan metode ilmiah setelah merumuskan masalah adalah …” Ini merupakan permasalahan yang sering terjadi ketika melakukan riset/penelitian tentang sesuatu.
Urutan metode ilmiah ini seharusnya diketahui dengan pasti urutannya, khususnya oleh para peneliti, guna mencari jalan keluar dari suatu permasalahan yang kerap terjadi dalam lingkup ilmu pengetahuan.
Soal
Urutan metode ilmiah setelah merumuskan masalah adalah……
- Merumuskan hipotesis.
- Melakukan beberapa eksperimen.
- Pengumpulan data.
- Menarik kesimpulan.
- Melaporkan data.
Jawaban Soal
Metode ilmiah biasa digunakan oleh para peneliti untuk mendapatkan pengetahuan yang terbukti secara ilmiah. Pada metode ilmiah terdapat beberapa langkah yang harus dilakukan secara berurutan, teratur, dan juga terkontrol. Adapun urutan metode ilmiah yang dipergunakan adalah sebagai berikut.
- Merumuskan masalah.
- Menentukan hipotesis.
- Merancang penelitian.
- Melakukan beberapa eksperimen.
- Mengolah sekaligus menganalisis data.
- Menarik kesimpulan.
- Melaporkan hasil penelitian.
Berdasarkan penjelasan ini, dapat diketahui jawaban untuk soal di atas adalah poin a, yaitu menentukan hipotesis.
Penjelasan Lebih Lanjut
Metode penelitian diterapkan dalam beberapa langkah yang berurutan. Urutan ini mesti diperhatikan. Pasalnya, urutan yang sudah ditetapkan akan menentukan hasil akhir dari penelitian yang sedang dilakukan.
1. Merumuskan Masalah
Dalam merumuskan masalah, artinya peneliti harus menentukan mana persoalan yang ingin dipecahkan. Persoalan tersebut tentunya memiliki daya tarik untuk diketahui kebenarannya.
Rumusan masalah dalam penelitian pada umumnya dituliskan dalam bentuk pertanyaan. Tidak hanya satu pertanyaan, tetapi beberapa pertanyaan yang semua dikaitkan dengan objek penelitian.
2. Menentukan Hipotesis
Hipotesis adalah dugaan jawaban atas rumusan masalah yang telah dibuat sebelumnya. Dugaan jawaban ini akan dibuktikan kebenarannya. Ada dua jenis hipotesis. Hipotesis pertama adalah Hipotesis Nol (Ho). Adapun hipotesis kedua adalah Hipotesis Alternatif (Ha).
Hipotesis Nol adalah dugaan sementara yang menyatakan tidak berpengaruhnya sesuatu terhadap sesuatu yang lain. Adapun Hipotesis Alternatif berarti dugaan sementara yang menyatakan adanya pengaruh sesuatu terhadap sesuatu yang lain.
3. Merancang Penelitian
Tahap ini dilakukan dengan merancang penelitian secara jelas. Misalnya, mulai dari mempersiapkan alat dan bahan hingga teknik pengumpulan data yang dilakukan.
Dalam merancang penelitian, ada tiga (3) variabel yang biasa digunakan. Ketiga variabel tersebut adalah variabel bebas. Dua variabel lainnya adalah variabel terikat dan variabel kontrol.
4. Melakukan Beberapa Eksperimen
Guna melakukan pengujian terhadap hipotesis sebelumnya, perlu dilakukan beberapa eksperimen. Eksperimen tersebut dapat dilakukan melalui observasi/survei.
Dari tahapan eksperimen akan dihasilkan data. Data yang diperoleh nanti akan diolah dan dianalisis. Hasil pengolahan data akan membuktikan kebenaran hipotesis.
5. Mengolah Sekaligus Menganalisis Data
Seluruh data yang diperoleh berdasarkan hasil eksperimen dapat berupa data kuantitatif atau data kualitatif. Pencatatan data-data bisa dalam bentuk tabel atau diagram.
Pada saat mengolah dan menganalisis data, para peneliti akan mempergunakan dasar teori yang menjadi rujukan. Dengan demikian, hasil penelitian akan semakin valid.
6. Menarik Kesimpulan
Kesimpulan akan menjelaskan apakah hipotesis sebelumnya diterima atau tidak. Hipotesis diterima jika hasil data sesuai pernyataan hipotesis. Begitupun sebaliknya.
Hasil eksperimen yang mungkin terjadi adalah “Menerima Ho, menolak Ha” yang berarti “tidak ada pengaruh”. Kemungkinan lain adalah “Menerima Ha), menolak Ho” yang berarti “ada pengaruh”.
7. Melaporkan Hasil Penelitian
Langkah terakhir dalam melakukan metode ilmiah adalah melaporkan hasil penelitian. Laporan ini berarti mempublikasikan hasil penelitian kepada orang lain.
Hasil penelitian perlu dilaporkan kepada pihak lain agar pihak lain tersebut mengetahui hasil eksperimen yang telah dihasilkan. Peneliti lain juga bisa meneliti ulang dengan menawarkan pembaharuan.
Dari penjelasan untuk pertanyaan “Urutan metode ilmiah setelah merumuskan masalah adalah…”, disimpulkan bahwa metode ini merupakan rangkaian cara yang dilakukan secara ilmiah untuk menentukan/mencari jalan keluar suatu masalah yang ada pada lingkup ilmu pengetahuan. Cara/metode tersebut harus mengacu pada urutan terstruktur.
